Nuzulul Quran: Internalisasi dan Implemantasi Nilai PINTAR

Nuzulul Quran: Internalisasi dan Implemantasi Nilai PINTAR

Kegiatan nuzulul quran dan buka Bersama seluruh sivitas akademika UGJ dilaksanakan pada Selasa, 19 April 2022. Kegiatan dihadiri langsung oleh Rektor UGJ Prof. Dr. H. Mukarto Siswoyo, Drs., M.Si. bertempat di Auditorium Kampus I UGJ

Dalam sambutannya Rektor UGJ menyampaikan bahwa Negeri ini berada pada Situasi yang dikategorikan sebagai VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity) digunakan dalam menganalisis dan mengantisipasi bagaimana menghadapi situasi yang penuh dengan ketidak pastian. 

Volatility berarti sebuah perubahan, dinamika yang sangat cepat, seperti hadirnya gadget yang telah merubah kebiasaan kita, gadget dapat berkomunikasi dari jarak jauh.

Uncertainty bermakna sulitnya memprediksi isu dan peristiwa yang saat ini sedang terjadi, kita dihadapkan pada ketakutan, ketidak pastina, kedepan menjadi lebih baik atau menjadi lebih buruk

Complexity adalah factor-faktor ekologis yang mempengaruhi organisi apapun, seperti berupa adanya gangguan dan kekacaupan yang mengelilingi organisasi
 
Ambiguity beban berat realitas dan makna yg berbaur dari berbagai kondisi yang ada Dan kejelasan masih dipertanyakan.

Mengambil dan Menganalisis ibroh dari VUCA saatnya kita melakukan antisipasi dan orientasi kebijakan dan arah kebijakan yang jelas  organisasi yang dahulu berorientasi pada alat, modal dan mesin sudah harus mengubah paradigmanya pada sumber daya yang mempunyai kemampuan dan skill yang tinggi dan mampu mengadaptasikan pada perubahan, itulah kita harus berfokus pada asfek Sumber Daya Manusia, tuturnya.

Apabila kita memiliki SDM yang unggul semua itu dapat diantisipasi dan dapat diatasi, tambahnya.

Dalam mengambil hikmah peringatan nuzulul quran kita yakini bahwa Alquran menyuruh umat manusia belajar pada sejarah dapat mempelajari dari kejayaan dan kejatuhan umat-umat terdahulu.

Alquran mendorong manusia agar mengembangkan kemampuan berpikir seimbang dengan pengembangan berzikir.

Alquran mengispirasi perkembangan ilmu pengetahuan dan mengajarkan peran dan tanggungjawab manusia yang diberi amanat ilmu

Alquran sebagai pedoman hidup penuntun umat manusia agar memperoleh keslematan dan kebahagiaan dunia dan akhirat

Terkait dengan itu di UGJ ada rumusan nilai budaya berorganisasi yang kemudian kita dorong untuk diimplementasikan oleh semua sivitas akademika UGJ dia adalah PINTAR, Tegasnya.

Budaya organisasi PINTAR didasari nilai-nilai agama, alquran, nilai luhur Pancasila dan undang-undang dasar 1945.

PINTAR terdiri dari Perfomance, Integrity, Networking, Trust Maintenance, Achievement Motivation, Religious   

Perfomance yang baik dari seluruh sivitas akademika harus dapat menampilkan kualitas yang professional berorientasi pada pelaksanaan tugas yang meliputi 4T (Tunas, Tepat waktu, Terukur, dan Terdepan dalam pelayanan)

Integrity ditandai dengan loyal, komitmen, kepatuhan kejujuran dan disiplin dari seluruh sivitas akademika UGJ

Networking setiap sivitas akademika mendorong dan didorong untuk membangun jejaring tingkat lokal, regional maupun global

Trust Maintenance memelihara kepercayaan stake holder dan melakukan transparansi, open managemen melibatkan stake holder dalam perencanaan hingga evaluasi.

Achievement Motivation selalu termotivasi untuk berprestasi dan maju dengan cara belajar tiada henti.

Religious kita menyandarkan seluruh aktivitas hidup hanya karena Allah swt dan menjalankan sunah Rasulnya. 

Nilai PINTAR yang dirumuskan harus dipahami, kemudian Implementasi kan dalam kehidupan sehari-hari, diupayakan  diinternalisasikan dan diimplematasikan baik dari tingkat pimpinan sampai yang paling bawah, tutupnya.